Diam tidak semestinya BODOH...

'Penyakit hati yang Allah maksudkan itu diantaranya ialah iri dengki, dendam, buruk sangka, serakah, cinta dunia, bakhil, pemarah, penakut, riya', ujub dan sombong"

Assalamualaikum,

Heyloww!!!! Apa khabar? Semoga semua sihat dan sentiasa dilindungi Allah swt....amin... Alhamdulilah...Alhamdulilah...Alhamdulilah....Allahuakbar!!! Allahuakbar!!!Allahuakbar!!!

Aku rasa bersyukur pada Allah!!kerana doa2 ku dimakbulkan!!! Aminnnnnnnnnnnnnnnnnn..ya rabbal alamin....Aku terharu .. insan hina seperti aku mendapat simpati dari Allah!!! sesungguhnya Allah sentiasa bersama orang2 yang sabar!!!

Hari demi hari aku mengadu pada Mu Ya Allah... hanya pada Mu tempat ku mengadu...tempat ku meluahkan rasa sedih hati....hanya Kau yang tau betapa hancurnya hati ku...hanya Kau yang tau kesedihan hati ini....hanya Engkaulah yang merawat segala kedukaan ini..... Allah Maha Besar!! Allah Maha Besar!!!

Berkat doa2 dari ibu bapa dan keluarga tercinta...Allah pulihkan hati ku yang terluka...Allah pulihkan semangat ku untuk meneruskan kehidupan ku....

Hari aku melihat satu per satu pendengki2 itu pergi jauh dari hidup ku....itulah doa harian ku...minta Allah jauhkan golongan munafik ini daripada ku... aku tak sanggup melihat mereka membuat dosa dan menabur fitnah sana sini...

Ya Allah....Yang Maha Agung!!! aku bersyukur kerana Kau mendengar setiap doa2 ku dan doa ibubapa ku....Hanya padamu Allah Yang Agung...Yang Pengasih ...Yang Pengampun...kepada Mu ku berlindung...

Aku simpati dengan orang2 yang tak tau bersyukur, suka maki hamun orang, busuk hati dan suka mengadu domba...

Seorang manusia tidak akan ditimpa suatu musibah, kecuali karena dosanya sendiri. Sebagaimana dikatakan di dalam Al-Qur’an,

“Dan musibah apa saja yang menimpa kamu maka itu disebabkan oleh perbuatanmu sendiri.” (QS. 42:30)

Nobody's perfect kan...tapi bila dah tau buat salah cepat2 bertaubat..bila seseorang itu bertaubat atas kesilapan dia bukan aja di terima oleh rakan2 tapi aib dia terus di cerita dan di sebarkan kepada orang ramai...nauzubilah...sedangkan Allah menerima doa orang2 yang bertaubat....Bukankah dikatakan di dalam Al-Qur’an,

“Dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka itulah orang-orang yang zalim.” (QS. 49:11)

“(Dialah) Yang mengampuni dosa dan menerima taubat, Yang pedih siksanya, Yang mempunyai karunia. Tiada tuhan selain Dia dan hanya kepada-Nya-lah tempat kembali.” (QS. 40:3)

“Dan tiada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang kembali kepada Allah. Maka sembahlah Allah dengan memurnikan ibadah kepada-Nya.” (QS. 40:13-14)

Hadis-hadis Rasullullah mengenai kelebihan diam yang bermaksud : “Barangsiapa yang banyak perkataannya, niscaya banyaklah salahnya. Barangsiapa yang banyak salahnya, niscaya banyaklah dosanya. Dan barangsiapa yang banyak dosanya, niscaya neraka lebih utama baginya”(Riwayat Abu Naim)

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhirat, maka hendaklah ia berkata yang baik atau diam”. (Riwayat Bukhari & Muslim)

“Barangsiapa diam makan ia terlepas dari bahaya”. (Riwayat At-Tarmizi)

BANYAK DIAM TIDAK SEMESTINYA BODOH, BANYAK BICARA TIDAK SEMESTINYA CERDIK, KERANA KECERDIKKAN ITU BUAH FIKIRAN, ORANG CERDIK YANG PENDIAM LEBIH BAIK DARI ORANG BODOH YANG BANYAK BICARA.

MENASIHATI ORANG YANG BERSALAH, TIDAK SALAH. YANG SALAH MEMIKIRKAN KESALAHAN ORANG LAIN.

KALAU ORANG MENGHINA KITA, BUKAN KITA TERHINA, YANG SEBENARNYA ORANG ITU MENGHINA DIRINYA SENDIRI.